Peliknya masalah transportasi tanah air…. 6 Januari 2012
Posted by ya2kzzz in serba serbi.Tags: BBM subsidi, mesin4tak, pelik, Pembatasan, transportasi umum
trackback
Pembatasan BBM bersubsidi mungkin suatu jalan yang tepat untuk mengontrol pemberian subsidi yang kurang tepat sasaran. Ya kita tahu lah bahwa sebenarnya banyak ditemui di SPBU banyak juga mobil2 mewah yang masih menggunakan bahan bakar premium yang besubsidi. Padahal sasaran dari BBM itu sendiri kepada orang yang tidak mampu. Walaupun terpampang tulisan yang besar disetiap SPBU bahawa bahan bakar bersubsidi untuk golongan tidak mampu, nyatanya tetap saja dipakai juga. Nah penerapan pembatasan ini apa mampu nantinya menanggulangi salah sasarannya BBM bersubsidi??
Pembuatan peraturan pemerintah maupun ketetapan presiden memang gampang. Tapi nantinya penerapan dilapangan yang susah menurut saya. Tim yang dibentuk oleh pemerintah harus mengawasi ribuan SPBU yang ada dijawa dan bali, tentunya itu juga bukan hal yang mudah. Ini bisa saja membuka celah bagi pihak2 yang tidak bertanggung jawab. Kita tidak bisa pungkiri masih adanya warisan kolonial “ada uang anda senang” ya sudah merupakan rahasia umum. Belum lagi adanya penimbunan yang bisa saja terjadi bila penerapan pembatasan subsidi ini diberlakukan. 😯 banyak sekali permasalahan yang kemungkinan bisa timbul.
Sebenarnya permasalahan tidak tepatnya sasaran BBM bersubsidi menurut saya adalah karena ketidak percayaan pemakai jalan dengan transportasi umum. Kata seperti aman, nyaman dan tepat waktu sepertinya susah untuk didapat dari sistem transportasi sekarang ini. Miris juga kemarin2 ada berita pemerkosaan yang terjadi dalam angkot. 😦 ngeri juga. Belum lagi keterlambatan dari alat transportasi publik yang lain. Dengan kejadian ini, bagaimana bisa mengurangi volume kendaraan??mending beli kendaraan pribadi dan mengisi bensin subsidi kan??kalau begini bagaimana bisa menepatkan sasaran dari BBM bersubsidi itu sendiri..
Perbaikan sistem jaringan transportasi publik memang tidaklah mudah dan segera bisa terwujud. Perlu waktu yang lama dan kerjasama dengan berbagai pihak termasuk pengguna transportasi itu sendiri. Tapi kapan lagi dimulainya kalau tidak dilakukan dengan segera. Tidak hanya perbaikan di sisi infrastruktur transportasinya saja tapi kesadaran tentang memakai barang milik umum bisa dimulai dengan diri sendiri dengan menggunakannya dengan seksama dan tidak merusaknya.
Ok itulah sekelumit dari saya, semoga berguna.. 🙂
Gambar 1 :antarafoto
Gambar 2 : urek2urek
wow mantap,analisa yg lugas,tegas, dan tajam setajam pedang pembunuh naga…
sampek lali nitip
Wow komentar yang sangat mahal..semahal roda yang terbuat dari emas..
super sekali..imajinasi anda sangat liar, seliar desuga..sampai ada pemerkosaan segala.
Wow keren sekali komentar anda bung..anda layak mendapat bintang kehormatan sebagai penyelamat lingkungan..
Apik
Mangtaaff..tapi apane sing apik??
mentalitas masyarakat belum siap kawan…
Kalau nggak dimulai kapan siapnya kawan..
bener banget
Siiip..
wacana pembangunan seluruh trayek busway hingga 27 koridor, dan penghapusan beberapa trayek bus reguler….dan “motor bagus bagus yo ojo make premium toh” 😀
Kalau perlu monorail dilanjut..bukan sekedar wacana.. 🙂 kalau motor bagus wajib petamax..kasihan mesinnya.. 😀
anal isis yg bagus…
Bukan analisis mas bim..curhat saja..
nitip kang 😀
http://myskywave.wordpress.com/2012/01/06/butuh-pencerahan-mengenai-ukuran-ban/
Dibuka selebar2nya.. 😀
pertamaxxxx…..gan
dukung pertamax pertamina…jangan yang lain..
keren mas yayak… 🙄
wkwkwkwk…keren sampeyan kang.. 😀
mantappp…….. 🙂
sip..
Mang Masih Ruwet kok Cak.. 😦
iya cak.. 😀
Tumut….
monggo..
wkwkwkwkwkwkwk 😆